Saat ini Laptop sudah menjadi salah satu kebutuhan penting bagi pelajar maupun pekerja. Hal ini karena hampir semua tugas dan pekerjaan diselesaikan menggunakan aplikasi Komputer. Oleh karena itu, agar bisa menyelesaikan tugas dan pekerjaan di mana saja dan kapan saja, maka dibutuhkan sebuah Laptop.
Jika anda ingin membeli Laptop baru, maka salah satu kendala utama adalah harganya yang sangat mahal. Jika dana yang dimiliki sangat pas-pasan, maka Laptop baru yang bisa anda dapatkan hanyalah yang memiliki spesifikasi rendah.
Solusi terbaiknya, anda bisa membeli Laptop bekas yang kondisinya masih bagus. Dengan dana yang sama, anda bisa mendapatkan Laptop dengan spesifikasi lebih tinggi dibanding jika dana tersebut untuk membeli Laptop baru. Jadi, membeli Laptop bekas bisa menjadi pilihan cerdas untuk mendapatkan Laptop spesifikasi tinggi dengan harga murah. Namun, membeli Laptop bekas tidak boleh sembarangan, ada hal-hal yang harus diperhatikan.
Hal yang Harus Diperhatikan Saat Membeli Laptop Bekas
Membeli Laptop bekas tentu tidak sama dengan membeli Laptop baru sehingga ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan. Jika anda membeli Laptop baru, maka sudah pasti kondisinya bagus karena masih baru. Namun, jika membeli Laptop bekas, tidak semua kondisinya masih bagus sehingga ada hal-hal yang harus dicek agar anda tidak tertipu dan salah beli.
1. Tentukan Kebutuhan dan Anggaran Anda
Sebelum memulai pencarian Laptop bekas, anda harus menentukan dengan jelas seperti apa kebutuhan dan berapa anggaran yang dimiliki. Pertimbangkan penggunaan Laptop, seperti apakah anda akan menggunakannya untuk pekerjaan, pemutaran media, game, atau keperluan sehari-hari lainnya. Tetapkan juga batasan anggaran yang sesuai dengan kondisi keuangan anda.
2. Lakukan Penelitian
Sebelum membeli Laptop bekas, sebaiknya anda lakukan penelitian menyeluruh tentang merek, model, dan spesifikasi Laptop yang anda inginkan. Baca ulasan pengguna dan ulasan profesional serta tonton review tentang Laptop tersebut.
Bandingkan harga yang ditawarkan di berbagai tempat, baik secara online maupun di toko offline. Dengan melakukan penelitian ini, anda akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang Laptop yang akan dibeli dan harga pasaran yang wajar dan masuk akal.
3. Beli dari Penjual Terpercaya
Saat membeli Laptop bekas, penting untuk memilih penjual yang terpercaya agar tidak tertipu. Jika memungkinkan, belilah dari penjual yang memiliki reputasi yang baik dan menawarkan garansi atau kebijakan pengembalian.
Jika anda hendak membeli Laptop bekas di toko online, pastikan untuk membaca ulasan pembeli sebelumnya dan pastikan tidak ada yang mengeluhkan kondisi Laptop tersebut. Anda juga sebaiknya meminta rekomendasi dari teman atau keluarga yang memiliki pengalaman dalam membeli laptop bekas dalam menentukan toko tempat ingin membeli.
4. Periksa Kondisi Fisik
Ketika anda membeli Laptop bekas secara langsung di toko offline, periksa kondisi fisiknya dengan cermat. Perhatikan tanda-tanda keausan seperti goresan, lecet, atau bagian yang rusak pada fisik Laptop.
Anda juga harus memeriksa dengan cermat dan pastikan semua fitur dan komponen berfungsi dengan baik. Periksa dan pastikan tidak ada kerusakan pada layar, speaker, keyboard, touchpad, camera, dan WiFi. Periksa juga semua port yang ada dan pastikan semua berfungsi dengan baik, termasuk menguji pengecasan dan ketahanan baterai.
Jika anda membeli di toko online, anda harus membaca ulasan pembeli sebelumnya dan pastikan tidak ada yang mengeluhkan tentang kondisi fisik maupun fitur yang rusak atau tidak berfungsi saat barang mereka diterima.
5. Periksa Spesifikasi dan Kinerja
Selain memeriksa kondisi fisik, pastikan untuk memeriksa spesifikasi Laptop dan kinerjanya. Periksa prosesor, RAM, kapasitas penyimpanan, kartu grafis, dan fitur-fitur lainnya untuk memastikan bahwa Laptop tersebut sesuai dengan kebutuhan anda.
Hal penting lainnya yang harus dicek terkait spesifikasi Laptop adalah anda harus mengecek generasi prosesor yang digunakan. Pastikan anda membeli Laptop yang menggunakan generasi prosesor yang belum terlalu tua agar masih bisa digunakan untuk beberapa tahun kedepan.
6. Cek Riwayat Perbaikan dan Garansi
Jika Laptop bekas tersebut pernah diperbaiki, mintalah informasi tentang riwayat perbaikan tersebut. Periksa apakah komponen tertentu telah diganti atau diperbaiki dan apakah ada garansi yang masih berlaku. Jika ada garansi yang tersisa, pastikan untuk memverifikasi apakah garansi tersebut dapat ditransfer kepada anda sebagai pembeli baru.
7. Uji Laptop Bekas
Sebelum memutuskan untuk membeli Laptop bekas, penting untuk mengujinya secara langsung. Nyalakan Laptop dan periksa apakah sistem operasi dan aplikasinya berjalan lancar. Buka beberapa program atau aplikasi secara bersamaan untuk menguji kinerja Laptop.
Periksa juga baterai Laptop tersebut dan pastikan daya tahan baterai masih memadai. Ujilah semua port USB, slot kartu, dan fitur lainnya untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.
8. Periksa Kelengkapan dan Aksesoris
Pastikan Laptop bekas yang ingin anda beli dilengkapi dengan semua aksesoris yang diperlukan, terutama charger. Juga, periksa apakah ada aksesoris tambahan seperti tas atau casing pelindung yang disertakan. Jika semua aksesoris lengkap, ini dapat meningkatkan pengalaman penggunaan anda dan menghindari biaya tambahan untuk membeli aksesoris terpisah.
9. Perhatikan Harga yang Wajar
Saat membeli Laptop bekas, jangan tergoda dengan harga yang terlalu murah ataupun terlalu mahal. Harga yang terlalu murah mungkin menunjukkan ada masalah tersembunyi atau Laptop tersebut dalam kondisi yang buruk.
Di sisi lain, harga yang terlalu mahal mungkin tidak sebanding dengan kondisi dan performa Laptop bekas tersebut. Bandingkan harga dengan kondisi dan spesifikasi Laptop yang serupa di beberapa toko lain agar anda dapat menentukan harga yang wajar dan masuk akal.
10. Pertimbangkan Umur Laptop
Saat membeli Laptop bekas, maka sangat penting memperhatikan usia Laptop bekas yang ingin anda beli. Meskipun beberapa Laptop yang lebih tua masih dapat berfungsi dengan baik, tetapi semakin tua Laptop tersebut, mungkin anda akan menghadapi masalah kinerja atau keterbatasan dalam pembaruan perangkat lunak dan driver.
Terlebih lagi jika anda berencana menggunakan Laptop tersebut untuk beberapa tahun kedepan. Sebaiknya jangan membeli Laptop yang umurnya sudah lebih dari 3 tahun untuk memastikan aplikasi-aplikasi terbaru masih kompatibel.
Penutup
Demikian panjelasan tentang tips dan apa saja yang harus diperhatikan saat membeli Laptop bekas agar anda tidak tertipu dan menyesal nantinya. Dengan mengikuti tips yang disebutkan di atas, anda dapat meminimalkan risiko dan meningkatkan kemungkinan mendapatkan Laptop bekas yang masih bagus dan sesuai dengan kebutuhan anda.