Google Maps dan Google Earth merupakan dua aplikasi web yang terpisah namun memiliki tujuan yang kurang lebih serupa yaitu untuk menjelajahi dunia. Google Earth dirancang untuk menjelajahi bumi secara virtual dan Google Maps dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang lebih praktis.
Waktu anda pertama kali mengenal aplikasi Maps berbasis Web, anda mungkin saja menganggap bahwa Google Earth dan Google Maps itu sama saja. Namun selain memiliki tujuan yang berbeda ternyata umur dari keduanya pun tidak sama.
Siapakah yang lebih tua?
Mungkin ada beberapa orang yang berfikir bahwa Google Maps dibuat bersamaan dengan Google Earth. Namun ternyata Google Earth muncul empat tahun lebih dulu sebelum munculnya Google Maps. Dengan begini jelas bahwa Google Earth lebih tua empat tahun dari Google Maps. Jika seperti itu, bisa saja muncul dugaan bahwa ide pembuatan Google Maps terinspirasi dari Google Earth. Pendapat tersebut hanyalah opini dan tidak terbukti kebenarannya.
Siapa pembuat Google Earth dan Google Maps?
Dengan melihat pada namanya yang diawali dengan nama perusahaan Google, maka anda pasti berfikir bahwa Google Earth dan Google Maps dibuat oleh Google. Namun kenyataanya berbeda, Google Earth dan Google Maps sebenarnya tidak dibuat oleh Google dari nol, walaupun sekarang kedua aplikasi tersebut sudah menjadi milik Google.
Pada tahun 2005, Google mengakuisisi sebuah perusahaan bernama Where 2 Thechnologies dan mengubah produk Maps berbasis dekstop milik mereka menjadi aplikasi web yang sekarang terkenal dengan Google Maps. Sedangkan Google Earth pada awalnya disebut Earth Viewer 3D dan dibuat oleh perusahaan bernama Keyhole Inc dan didanai oleh CIA. Kemudian pada tahun 2004 Google mengakuisisi perusahaan tersebut dan mengubah nama Earth Viewer 3D menjadi Google Earth yang dikenal sampai sekarang.
Itulah sejarah perkembangan Google Earth dan Google Maps, meskipun kedua aplikasi ini hampir mirip, namun sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup mencolok yang dapat anda baca disini.