Kelebihan dari microsoft excel adalah mampu mengolah data secara otomatis dan akurat. Software yang satu ini, berbeda dengan teknologi kalkulator yang harus mengetik data-data yang hendak diinput secara manual. Dengan adanya microsoft excel tentu pekerjaan yang berhubungan dengan angka dan data akan jauh lebih mudah.
Dalam penggunaanya, microsoft excel menggunakan rumus fungsi. Rumus ini yang akan menghitung nilai-nilai tertentu dengan tujuan mendapatkan hasil yang diharapkan. Nah, pada artikel kali ini akan dibahas mengenai rumus-rumus dasar microsoft excel. Berikut adalah rumus-rumus microsoft excel:
( Baca juga : Tombol-tombol rahasia Microsoft Word )
Rumus-rumus Microsoft Excel
1. Rumus Penjumlahan
Cara yang paling mudah untuk menjumlahkan beberapa data atau nilai pada lembar kerja excel adalah dengan menggunakan operator plus (+) atau tanda tambah. Untuk penulisan rumusnya sendiri sama seperti menuliskan soal penjumlahan. Misalnya anda ingin menjumlahkan data 10, 12, 8, 20 yang terdapat pada colom B maka anda hanya tinggal menambahkan tambah saja dengan diawali sama dengan (=). Jadi penulisannya, =10 + 12 + 8 + 20 atau sesuai dengan letak cell nilai tersebut =B1 + B2 + B3 + B4.
Ada satu lagi yang lebih simpel dan sering digunakan yaitu dengan menggunakan rumus SUM yang ada pada microsoft excel. Untuk menjumlahkan beberapa nilai yang ada pada lembar kerja excel anda hanya perlu memasukan =SUM(masukan letak cell). Misalnya anda ingin menjumlahkan data pada cell B1 sampai B6, maka anda tinggal tulis =SUM(B1:B6) atau dengan cara menarik cursor dari B1 ke B6.
Namun, jika ingin menjumlahkan beberapa data saja, maka tanda : diganti dengan ;. misal anda ingin menjumlahkan data pada B1 dengan B4 maka rumusnya =SUM(B1;B4)
2. Rumus Pengurangan
Untuk melakukan pengurangan yaitu dengan menggunakan operator minus (-) atau simbol min. Caranya sama seperti rumus penjumlahan, hanya saja dalam rumus pengurangan menggunakan simbol min. Maka rumusnya akan seperti ini, 10 – 12 – 8 – 20 atau B1 – B2 – B3 – B4. Tapi perlu diingat untuk selalu memasukan simbol sama dengan (=) di awal rumus. Hal ini untuk menandakan itu sebuah rumus/formula. Kemudian anda hanya perlu mengarahkan kursornya pada cell data yang hendak dikurangi. jika ingin mengurangi semua data pada kolom B, maka tinggal tarik saja kursor dari B1 ke B4.
Sayangnya, pada rumus pengurangan tidak terdapat rumus alternatif seperti rumus penjumlahan.
3. Rumus Perkalian
Untuk rumus perkalian rumusnya menggunakan simbol bintang (*). Caranya sama seperti apa yang ada pada rumus penjumlahan dan pengurangan.
Pada rumus perkalian juga terdapat rumus alternatif yaitu PRODUCT. Misal ingin mengalikan semua nilai yang berada di kolom B 3, 7, 8 maka masukan =PRODUCT(B1:B3) atau tarik saja kursornya dari B1 ke B3. Tapi jika ingin mengalikan beberapa data saja maka tinggal ubah simbol titik dua (: ) jadi titik koma (; ). Misal =PRODUCT(B1;B2) atau tinggal arahkan kursornya ke data yang hendak dikalikan.
4. Rumus Pembagian
Pada rumus pembagian ini simbol yang digunakan adalah simbol garis miring (/). Cara penggunaanya sama seperti pada rumus-rumus sebelumnya, hanya saja simbol yang digunakan adalah garing miring (/).
Dalam rumus pembagian pun sama tidak ada rumus alternatif, jadi hanya menggunakan simbol garis miring (/).
Itulah tadi rumus-rumus microsoft excel. Perlu diingat saat menggunakan semua rumus tersebut harus diawali dengan simbol sama dengan (=) untuk menandakan itu sebuah rumus atau formula dan untuk meletakan hasilnya letakanlah pada cell yang berbeda dengan letak nilai atau data.
Anda juga bisa membaca tombol-tombol rahasia microsoft excel untuk meningkatkan keahlian anda dalam mengoperasikan microsoft excel ini.