Akhir-akhir dunia internet lagi heboh dengan adanya berita serangan sebuah malware yang disebut ransomware. Lebih spesifik jenis ransomware yang digunakan adalah ransomware wannaCRY. Sejak kejadian penyerangan tersebut banyak beredar berita yang simpang siur, diantara berita tersebut ada yang yang benar tetapi ada juga pemberitaan yang berlebihan dan kesannya menakutnakuti masyarakat. Bahkan ada pemberitaan yang melarang penggunaan Internet untuk sementara waktu sampai permasalahan ransomware ini tuntas terselesaikan. Tentu saja pemberitaan seperti ini cukp ngawur dan cukup meresahkan.
Micrsoft sudah merilis Patch sejak Maret 2017
Terkait isu penyerangan yang ditujuakn kepada pengguna Windows, sebenarnya Micrsoft sudah merilis Patch security sejak bulan Maret 2017. Patch tersebut adalah MSB MS17-010. Patch ini akan menjadikan Windows kebal terhadap serangan eksploit yang dimanfaatkan oleh Wannacry. Jadi jika anda rutin melakukan Update Windows, maka anda tidak perlu khawatir akan terkena serangan ini, karena tentu saja jika Windows anda sudah terupdate maka Windows anda sudah kebal terhadap serangan ransomware wannaCRY. Nah permasalhannya adalah bagi anda yang jarang atau bahkan sama sekali tidak pernah melakukan Update Windows, tentu saja Windows yang anda gunakan sangat rentan.
Microsoft menyatakan bahwa secara spesifik kode exploit dari wannaCRY didesain untuk menginfeksi Windows 7, Windows 2008, atau versi OS lain yang lebih lawas dan sudah tidak mendapatkan dukungan lagi, termasuk Windows Vista, Windows XP, dan Windows server 2003 yang belum terupdate patch yang terbaru.
Daftar versi Windows yang rawan terkena ransomware wannaCRY
Secara rinci berikut daftar versi Windows yang rawan terkena serangan ransomware wannaCRY:
- Semua versi Windows selain Windows 10 yang belum di patch dengan security update MSB MS17-010. Namun demikian bagi WIndows yang masih support saat patch MSB MS17-010 dirilis, seperti Windows Vista, Windows 7, dan Windows 8.1 masih memiliki kesempatan untuk kebal terhadap serangan ransomware wannaCRY jika fitur update otomatis aktif.
- Resiko tertinggi dimiliki oleh Windows yang masa support security sudah berakhir, karena dengan begitu tidak ada peluang OS tersebut terupdate otomatis. Disini termasuk Windows 8, Windows XP, dan Windows Server 2003.
Apakah Windows 10 sepenuhnya aman?
Microsoft beberapa kali menegaskan bahwa Windows 10 aman dari serangan ransomware WannaCry. Jadi bagi anda pengguna Windows 10, terlebih jika Windows 10 yang anda gunakan sudah up to date dengan patch security terbaru, tidak perlu khawatir terinfeksi dengan ransomware WannaCry.
Tetapi ingat, jangan pernah meremehkan security. Meskipun Microsoft menyatakan Windows 10 aman dari serangan WannaCry saat ini, pastikan anda rutin melakukan update Windows 10 agar jika kedepannya ransomware ini berevolusi dan menargetkan Windows 10, OS yang anda gunakan berada di posisi paling aman dan paling up to date.
Itulah daftar versi Windows yang rawan terkena seranagn ransomware wannaCRY. Jika anda masih khawatir dan takut, maka silahkan lakukan langkah pencegahan serangan ransomware wannaCRY.